PELATIHAN KADER POSYANDU MELALUI PENDEKATAN ILP (INTEGRATED LEARNING PROGRAM)

Pendahuluan

Posyandu (Pos Pelayanan Terpadu) merupakan ujung tombak pelayanan kesehatan di tingkat desa atau kelurahan yang berperan penting dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, khususnya ibu dan anak. Untuk menjaga kualitas layanan, kader Posyandu sebagai pelaksana kegiatan perlu dibekali dengan pengetahuan dan keterampilan yang memadai. Salah satu pendekatan yang dapat digunakan adalah Integrated Learning Program (ILP), yaitu metode pelatihan yang mengintegrasikan berbagai aspek pembelajaran dalam satu kesatuan kegiatan yang praktis, menyenangkan, dan mudah dipahami.

Tujuan Pelatihan

Pelatihan ini bertujuan untuk:

• Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan kader Posyandu dalam menjalankan fungsi pelayanan dasar kesehatan.

• Mengintegrasikan berbagai topik kesehatan, gizi, dan tumbuh kembang anak ke dalam satu metode pembelajaran terpadu.

• Mendorong kader menjadi agen perubahan di masyarakat dalam meningkatkan perilaku hidup bersih dan sehat.

Materi Pelatihan

Materi pelatihan dengan pendekatan ILP disusun secara tematik dan berbasis kebutuhan lapangan, antara lain:

1. Kesehatan Ibu dan Anak (KIA):

   • Pemantauan kehamilan dan pasca persalinan

   • Pemberian ASI eksklusif dan MP-ASI

2. Gizi dan Tumbuh Kembang Anak:

   • Penilaian status gizi balita

   • Stimulasi perkembangan anak

3. Imunisasi dan Pencegahan Penyakit Menular:

   • Jadwal dan manfaat imunisasi

   • Deteksi dini penyakit menular

4. Sanitasi dan PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat):

   • Cuci tangan pakai sabun (CTPS)

   • Kebersihan lingkungan rumah

5. Pencatatan dan Pelaporan Kegiatan Posyandu

Metode Pelatihan

Pelatihan menggunakan metode Integrated Learning yang bersifat partisipatif dan aplikatif, seperti:

• Diskusi kelompok

• Simulasi dan roleplay (contoh pelayanan timbang balita atau konseling ibu hamil)

• Studi kasus dan pemecahan masalah

• Kunjungan lapangan atau praktik langsung

Hasil yang Diharapkan

Dengan pelatihan ini, diharapkan para kader mampu:

• Melaksanakan kegiatan Posyandu secara mandiri dan profesional.

• Memberikan edukasi kesehatan kepada masyarakat dengan pendekatan yang ramah dan mudah dimengerti.

• Mengelola data dan pelaporan kegiatan Posyandu dengan tertib.

Kesimpulan

Pelatihan kader Posyandu dengan pendekatan Integrated Learning Program memberikan pengalaman belajar yang lebih menyeluruh dan aplikatif. Pendekatan ini memperkuat kemampuan kader dalam menjalankan tugas-tugas pelayanan kesehatan dasar, sehingga dapat berkontribusi signifikan terhadap peningkatan kualitas hidup masyarakat, khususnya ibu dan anak.